Ramadhan Penuh Senyum

Ramadhan Penuh Senyum

Bukan penuh luka putus asa,
Hari hari yang pedas dan semua hal yang selalu terbatas, sebenarnya adalah entitas, bagaimana kita kembali menemukan sisa sisa keikhlasan yang selama ini terhempas di jurang ketidak pastian penuh ampas.

Sejatinya keikhlasan itu menjadi modalitas bagi kita semua untuk meningkatkan kualitas diri dihadapan Allah yang Kasih sayangnya Maha tak Terbatas.

Hari-hari yang Kita lalui di bulan Ramadhan Ini, adalah langkah besar untuk memperbaiki diri sekaligus menata kembali berbagai hal yang dirasa belum pas ataupun langkah langkah kecul yang belum tuntas, ya pamiarsa, saat inilah waktu yang cerdas untuk meneratas perbaikan-perbaikan disegala sisi sampai pungkas.

Bayk kegembiraan bisa kita temui dihari hari ramdhan ini, saat kumpul bersama keluarga, saat sahur bareng, saat ngabuburit rame-rame, dan saat buka bareng teman teman alumni, ya inilah bulan anugrah buat kita semua

Mari kita jadikan bulan ramdhan ini sebagai bulan penuh syukur atas rezeki yang tak terbatas, bulan penuh kenangan manisnya ibadah dan bulan penuh senyuman.

Semoga yang membaca ini selalu tersenyum

Kami ingatkan, minimal baraya harus terswnyum sehari 20 kali
Karena itu baik untuk kesehatan, senyum itu memperbaiki metabolisme dalam tubuh, membuka lebih lebar kelenjar yang mengalirkan darah ke otak, sehingga lebih banyak memberi imun kepada tubuh untuk sehat
Maka tersenyumlah
Karena senyum itu ibadah
Bener ga baraya ?

Kalau bener berarti gak salah
Iya kan
Kalau iya
Itu artinya heeuh bener

Bersambung kana ngabuburit....

Tepang Sono

TEPANG SONO